RENDA 7 (Bernada Pilu)
Renda memainkan kaki nya di genangan air itu.
Tetes demi tetes air yg jatuh pada peraduan bagai nada nada indah, namun pilu.
Dia sangat yakin jikalau kemarin batinnya tlah sembuh.
Dan jiwa nya mulai membuka kunci yang hampir berkarat.
Meski disana ada beberapa pisau yg siap menancap lagi, namun renda yakin ini ruangan berbeda.
Sadar, bahwa semakin hari matahari semakin lelah memberi cahaya pada bumi, renda maju selangkah demi selangkah takut takut jika pisau pisau itu menancap lagi.
Dia yakin luka yg sedemikian parah kemarin telah membuat nya menjadi dewasa dan wanita besi yg sangat kuat.
Tapi hatinya terlalu lembut, kelembutan yg terus di pupuk luka membuat nya semakin lemah.
Renda tersandung, dan hampir terjatuh pada rasa nyaman.
Renda hanya ingin memastikan ini tempat yg benar atau bukan.
Hatinya marah namun ada rindu ketika pisau pelindung yg tlah jadi pisau pembunuh itu hadir. Ntah untuk apa.
Renda telah mati rasa bersama senyum sinis yg menggantikan ceria nya.
Tak ingin tetes air itu jatuh di peraduan yg sama dengan air mata nya, Renda beranjak.
Irp
Tetes demi tetes air yg jatuh pada peraduan bagai nada nada indah, namun pilu.
Dia sangat yakin jikalau kemarin batinnya tlah sembuh.
Dan jiwa nya mulai membuka kunci yang hampir berkarat.
Meski disana ada beberapa pisau yg siap menancap lagi, namun renda yakin ini ruangan berbeda.
Sadar, bahwa semakin hari matahari semakin lelah memberi cahaya pada bumi, renda maju selangkah demi selangkah takut takut jika pisau pisau itu menancap lagi.
Dia yakin luka yg sedemikian parah kemarin telah membuat nya menjadi dewasa dan wanita besi yg sangat kuat.
Tapi hatinya terlalu lembut, kelembutan yg terus di pupuk luka membuat nya semakin lemah.
Renda tersandung, dan hampir terjatuh pada rasa nyaman.
Renda hanya ingin memastikan ini tempat yg benar atau bukan.
Hatinya marah namun ada rindu ketika pisau pelindung yg tlah jadi pisau pembunuh itu hadir. Ntah untuk apa.
Renda telah mati rasa bersama senyum sinis yg menggantikan ceria nya.
Tak ingin tetes air itu jatuh di peraduan yg sama dengan air mata nya, Renda beranjak.
Irp
wow suka banget sama cara penulisannya,dengan bahasa yang tinggi namun tidak terlalu sulit diartikan.. :) ditunggu kelanjutan RENDA..
BalasHapusMakasih udah baca Renda 😊
HapusTungguin next Renda story yah... 😁